Studi Living Qur’an Terhadap Pembiasaan Khatmul Qur’an di Dusun Margapala

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tradisi Khatmul Quran yang dilakukan di Dusun Margapalah, Sumedang Selatan, khususnya dalam konteks Living Quran. Tradisi Khatmul Quran di desa ini melibatkan pembacaan seluruh ayat Alquran dalam rangka memperingati kematian seseorang, yang biasanya dilakukan selama tujuh atau empat puluh hari setelah pemakaman. Metode penelitian yang digunakan meliputi wawancara dengan tokoh masyarakat setempat dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi ini bermula dari ajaran Ustadz Gunawan Muhammad Syadili, yang mengadopsi praktik tersebut dari pesantren salafiyah di Cimanggun. Kegiatan Khatmul Quran di Dusun Margapalah dilakukan oleh dua kelompok, yaitu kelompok dewasa dan anak-anak, dengan pembagian tugas membaca Alquran sesuai dengan tingkat kemampuan. Tradisi ini dilandasi oleh keyakinan bahwa amal jariah, ilmu yang bermanfaat, dan doa dari anak yang saleh dapat memberikan pahala kepada almarhum. Studi ini juga menekankan pentingnya Living Quran dalam memahami bagaimana masyarakat Muslim mengapresiasi dan mempraktikkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana Alquran dihidupkan dalam konteks sosial budaya tertentu dan menawarkan kontribusi signifikan bagi pengembangan studi Alquran kontemporer.

Abbas, A., Basri, H., Dari, S. W., Putri, T. E., Algusyairi, P., & Nurhayuni, N. (2023). Al-Qurán Dan Wahyu : Suatu Tinjauan Terminologis. AL-MIKRAJ Jurnal Studi Islam Dan Humaniora (E-ISSN 2745-4584), 4(1), 67–81. https://doi.org/10.37680/almikraj.v4i1.3190

Agus Salim Syukran, A. S. S. (2019). Fungsi Al-Qur’an bagi Manusia. Al-I’jaz : Jurnal Studi Al-Qur’an, Falsafah Dan Keislaman, 1(2), 90–108. https://doi.org/10.53563/ai.v1i2.21

Ahimsa, H. S. (2012). THE LIVING AL-QUR’AN: Beberapa Perspektif Antropologi Heddy Shri Ahimsa-Putra. Walisongo, 20(1), 235–260.

Ali, Y. (2022). Khatam al-Quran. Retrieved June 22, 2024, from ensiklopediaislam.id website: https://ensiklopediaislam.id/khatam-al-quran/

Fajarudin Akhmad. (2013). METODOLOGI PENELITIAN THE LIVING QUR’AN DAN HADIS. 1(55).

Fatha Pringgar, R., & Sujatmiko, B. (2020). Penelitian Kepustakaan (Library Research) Modul Pembelajaran Berbasis Augmented Reality pada Pembelajaran Siswa. Jurnal IT-EDU, 05(01), 317–329.

1. Quraish Shihab, M. A. Q. F. dan P. W. dalam K. M. (1992). Membumikan Alquran. In Bandung: Mizan.

Maghfiroh, E. (2019). Living Qur’an: Khataman Sebagai Upaya Santri Dalam Melestarikan Al-Qur’an. Hermeneutik, 11(1), 109. https://doi.org/10.21043/hermeneutik.v11i1.4503

Mansur, Muhammad, D. (2007). Metodologi Penelitian Living Qur’an dan Hadis, Dosen Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta: Teras.

Salida Ainun, Z. (2023). Keistimewaan Bahasa Arab sebagai Bahasa Al-Quran dan Ijtihadiyyah.

Syahraeni, A. (2023). BIMBINGAN BACAAN ALQURAN MELALUI MAJELIS TAKLIM. 13(1), 104–116.